Cinta membuat dunia lebih indah dan damai. Tak heran bila kekuatan cinta dapat membuat orang yang sakit menjadi sehat. Cinta adalah semangat yang mendorong orang lemah menjadi kuat. Cinta yang benar membuat orang ikhlas serta menjalani hidup dengan bahagia. Itulah cinta, sebuah perasaan alamiah yang ada seiring dengan penciptaan manusia. Mengingkari cinta berarti mengingkari kodrat sebagai manusia.
Kasih sayang pada hakikatnya adalah sesuatu yang membahagiakan bukan menyakitkan. Dengan berkasih sayang tercipta komunikasi yang baik, hidup yang harmonis karena seorang hamba yang baik menyadari bahwa mereka bisa bahagia bila saling mengasihi dan berkasih sayang.
Tuhan menciptakan manusia dengan segala kelebihan dan kelemahan untuk saling melengkapi serta menguatkan satu sama lain. Untuk saling menguatkan manusia butuh kebersamaan yang didasari rasa cinta karena Tuhan.
Paling tidak ada beberapa sifat dan kebiasaan yang melekat pada orang yang mencintai sesamanya dengan baik dan benar yaitu :
Pertama, tidak egois. Cinta yang suci tidak mengenal adanya sifat mementingkan diri sendiri. Tidak mengenal sikap otoriter terhadap orang lain. Sewenang-wenang sudah jauh dari keluhuran cinta.
Kedua, perhatian dan bersahabat. Kasih sayang dapat ditunjukkan dengan perhatian dan rasa bersahabat dengan orang lain.
Ketiga, jangan memutuskan harapan. Saya selalu ingat ucapan seorang dosen bahwa sedapat mungkin dalam hidup jangan sampai kita memutuskan harapan orang lain terhadap kita. Jangan sekali-kali mengecewakan orang lain, mematikan harapannya.
Keempat, tidak merendahkan orang lain. Kasih sayang jauh dari sikap merendahkan martabat orang lain. Apalagi menganggap dirinya sendiri memiliki kedudukan tinggi serta memiliki segala-galanya dan orang lain tunduk dibawahnya.
Kelima, mengakui kesalahan. Orang yang di dalam hatinya tertanam kasih sayang senantiasa mengakui kesalahannya. Ia tidak ingin menyakiti sesamanya dengan melempar batu sembunyi tangan. Ia tidak ingin orang lain menanggung apa yang seharusnya menjadi tanggungan dirinya.
Keenam, ikhlas. Cinta yang sesungguhnya dihiasi oleh keikhlasan. Ketulusan memberi tanpa mengharapkan balasan. Ketujuh, menjaga lisan dan perbuatan. Hati-hati berbicara dan berbuat agar tidak menorehkan luka dihati orang lain adalah hal yang seharusnya kita lakukan. Terkadang, orang yang terluka terkena pedang bisa disembuhkan dalam beberapa hari saja, tetapi hati yang terluka karena terkena tajamnya lisan memerlukan waktu bertahun-tahun untuk sembuh.
Kasih sayang menciptakan kebahagiaan, kedamaian dan ketenangan. Dengan kasih sayang tidak akan ada orang yang stress karena ingin membalas dendam dan diselimuti kemarahan, tidak akan ada orang yang berkelahi hanya karena hal yang sepele, yang masih bila diselesaikan dengan jalan kekeluargaan.
Berkasih sayang membuat hati tenteram dan hati yang sehat juga membuat raganya sehat. Berkasih sayanglah dengan sesama makhluk maka Tuhan akan menyayangimu. []
