Event Organizer adalah bidang usaha yang menarik: dinamis, bertemu dengan banyak orang dari berbagai kalangan, penuh dinamika kreatif, deadline dan finansial. Saat ini event menjadi pilihan utama dalam berpromosi karena biaya yang dibutuhkan kadang jauh lebih ekonomis dibanding dengan beriklan di media cetak atau televisi.
Di tahap awal, tidak apa Anda mendirikan EO yang berprinsip “apa yang elo mau, gue ada” alias menangani hampir semua jenis kegiatan. Namun seiring berjalannya waktu dan banyaknya Anda menangani kegiatan, maka harus ada spesialisasi bidang yang harus Anda pilih untuk EO Anda.
Semua EO besar pastilah mempunyai spesialisasi tertentu. Misalkan ada Java Musikindo yang spesialisasinya menyelenggarakan konser musik, ada Dyandra dan Panorama Convex yang piawai di bidang pameran, ada pula EO yang khusus menyelenggarakan seminar, ada yang jago bikin party yang heboh, dan ada pula yang khusus menggelar event olahraga.
Di tahap awal jangan terlalu memikirkan keuntungan yang besar terlebih dahulu. Prioritaskan membangun basis klien dan mendapatkan pengalaman sebanyak-banyaknya. Ingat, EO adalah bisnis berbasis kepercayaan. Semakin banyak pengalaman dan basis klien Anda, akan semakin mudah Anda meyakinkan calon-calon klien selanjutnya.Oleh karena itu, jangan mematok fee yang terlalu tinggi hanya untuk mengejar untung besar. Ambillah keuntungan secukupnya setelah semua biaya operasional tertutupi. Fee yang kompetitif akan membuat calon klien memperhitungkan kehadiran Anda di tengah-tengah EO lain yang sudah eksis.
Bisnis EO perlu nafas panjang alias modal yang cukup untuk menutupi operasional di saat-saat sepi order. Untuk itu, pastikan anggaran dan cash flow Anda terjaga dengan baik .Pastikan Anda selalu update dengan perkembangan harga terbaru barang-barang dan jasa yang diperlukan dalam pelaksanaan kegiatan sehingga Anda tidak melakukan kesalahan perencanaan anggaran yang diajukan ke klien.
Sumber – seputar-eo.com
Temukan semuanya tentang Bisnis & Promosikan Usaha Anda di Iklan Gratis