Jumat, 17 Desember 2010 09:27 |
Berita baik dan berita buruk tentang pemasaran ialah bahwa harga dan hasil tidak selalu berhubungan erat satu sama lain. Anda bisa membayar harga yang sama untuk hasil yang buruk sama dengan saat Anda mendapatkan hasil yang baik. Perbedaannya berdasarkan pada apa yang Anda curahkan untuk pemasaran sebelum Anda mengimplementasikan.
Berikut ini merupakan metode yang efektif dan mudah untuk merencanakan usaha pemasaran sehingga Anda bisa mendapatkan hasil yang lebih memuaskan tanpa menghabiskan lebih banyak uang. Jawaban pertanyaan-pertanyaan ini merupakan keuntungan-keuntungan kompetitif yang Anda miliki. Semuanya adalah hal-hal yang membedakan Anda dari pesaing lainnya. Keuntungan kompetitif bisa berhubungan dengan harga, lokasi, keahlian profesional, sikap, kecepatan, atau pribadi Anda. Orang membeli dari Anda karena Anda melakukan sesuatu bagi mereka yang orang lain tidak bisa lakukan. Pahami hal ini dan Anda telah melakukan langkah pertama menuju pemasaran yang lebih baik. Untuk mendapatkan gagasan mengenai siapa yang menjadi pasar sasaran Anda, lihat dan amati pelanggan yang Anda miliki sekarang atau amati margin keuntungan untuk menentukan jenis pelanggan apa yang harus menjadi fokus Anda. Anda bisa memiliki beberapa pasar sasaran karena Anda memiliki sejumlah produk atau jasa dan beberapa jenis kelebihan. Intinya Anda sebaiknya berfokus pada orang-orang yang akan memberikan penghargaan terhadap apa saja yang bisa Anda lakukan bagi mereka. Orang-orang inilah yang menjadi pelanggan yang paling setia dan menguntungkan bagi Anda. Pesan Anda sebaiknya mencerminkan kelebihan yang Anda miliki karena itulah yang membuat Anda menjadi yang terbaik. Pesan Anda juga berkaitan dengan hal yang disukai oleh pasar sasaran. Dengan kata lain, berbicaralah dengan bahasa yang mereka gunakan dan katakan apa yang ingin mereka dengar. Misalnya: Anda bekerja sebagai seorang makelar properti dan kelebihan Anda ialah Anda dapat menjual rumah dengan cepat dan pasar sasaran Anda ialah orang-orang yang ingin menjual rumah mereka dengan cepat. Maka pesan Anda adalah: “Saya menjual rumah dengan cepat!” Dan Anda bisa memberikan beberapa detil untuk mendemonstrasikan kemampuan Anda dalam menjual rumah dengan cepat, lebih cepat dari siapapun di kota Anda (jika memungkinkan berikan statistik dan testimonial). Pesan Anda datang secara langsung dari kelebihan dan pasar sasaran Anda. Ketiganya bekerja secara alami dan sederhana. Anda bisa memiliki lebih dari satu pesan. Setiap fokus pemasaran harus memiliki pesannya sendiri. Untuk memulai, pikirkan sebuah pesan. Kemudian saat Anda mengembangkan sebuah sistem yang berhasil, tambahkan yang lain ke dalam sistem pemasaran Anda. Jangan membebani diri terlalu banyak dengan melakukan terlalu banyak hal sekaligus. Ada tiga hal yang harus diingat saat Anda merencanakan bagaimana menyampaikan pesan Anda: Kecuali jika anggaran Anda tidak terbatas, Anda harus memilih sarana penyampaian yang memfokuskan pesan Anda. Misalnya, jika Anda memiliki sebuah toko eceran dan Anda tahu 90% dari pelanggan Anda dalam jarak dua mil dari toko Anda, kemudian Anda bisa befokus pada penyampaian pesan kepada orang-orang yang tinggal dalam radius tersebut. Ini memberikan Anda sebuah kemampuan untuk mengulangi pesan Anda kepada mereka berulang kali, dan memberikan kekuatan pengulangan yang berguna bagi Anda. Ada begitu banyak cara untuk menyampaikan pesan Anda: iklan, email langsung, membangun jaringan, telepon, atau kunjungan pribadi. Beberapa cara yang lebih tidak langsung ialah dengan mengajar kelas atau menawarkan seminar tentang topik yang berhubungan erat dengan produk atau jasa Anda. Cara-cara lain ialah dengan menjadi sponsor acara-acara atau menawarkan sesi informatif tentang apa yang Anda sedang lakukan. Atau Anda bisa bermitra dengan sebuah lembaga nirlaba. Apapun yang Anda lakukan, cobalah untuk mencapai sebuah kombinasi yang seimbang dari media saat menyampaikan pesan Anda. Ini akan menambah kesadaran masyarakat akan adanya bisnis Anda dan meningkatkan pengaruh pesan Anda. |
Sumber:
http://ciputraentrepreneurship.com/tips-bisnis/53-pelayanan-konsumen/5495-4-cara-mendapatkan-pelanggan-lebih-banyak.html